Dalam
hitungan hari ke depan, timnas indonesia dapat tampak di arena bergengsi piala aff 2012.
segudang harapan disuarakan publik buat
satu tujuan, membawa pulang trofi juara !
mulai 24 november mendatang, gelaran piala aff edisi ke-9 dapat digulirkan. thailand serta malaysia kebagian lantas tuan tempat tinggal untuk babak penyisihan grup. indonesia sendiri
tergabung di grup b, bersama-sama
dengan laos, singapura serta
malaysia.
bicara bab piala aff 2012 atau
yang dulu dikenal dengan tiger cup, indonesia benar-benar tidak miliki
adat juara. dari delapan edisi
yang sudah dimainkan, prestasi paling baik skuad garuda cuma tampak sebagai runner-up ( 4 kali ).
nah, pada edisi th. ini, pelatih
nilmaizar diinginkan sanggup merealisasikan mimpi publik
indonesia yang terlalu pingin memandang tim yang paling
disayanginya lantas yang paling baik di asia tenggara.
akan tetapi, misi tersebut kelihatannya tidak lagi enteng
terealisasi. banyak perihal yang
bikin kita tidak dapat menuntut banyak pada irfan bachdim dkk. di antara yang bisa saja lantas rintangan utama yaitu, ketidakhadiran putra-putra paling baik yang dimiliki merah-putih.
layaknya kita semua paham, dualisme yang berjalan di induk organisasi
sepakbola, didalam perihal ini pssi bikin nil tidak dapat menentukan banyak
pemain paling baik.
ya, kita tidak dapat memandang pemain-pemain yang telah familiar dengan timnas layaknya ponaryo astaman, firman utina, serta ahmad bustomi kenakan
kostum timnas. mereka tidak diperbolehkan memperkuat timnas dikarenakan mendapatkan larangan dari klubnya tiap-tiap.
butuh diketahui, jumlah klub-klub indonesia super
league ( isl ) melarang banyak
pemainnya berhimpun dengan
timnas dikarenakan miliki keperluan yang berseberangan dengan pssi.
alhasil, skuad indonesia waktu ini
cuma diisi pemain-pemain yang
mayoritas belum banyak pengalaman. cuma
elie aiboy serta bambang ‘bepe’
pamungkas yang miliki cukup
pengalaman di level internasional, terutama
aff.
meskipun demikianlah, nil tetap
dapat mengharapkan pada pemain-pemain muda jenis irfan bachdim, andik vermansyah, oktovianus maniani, dan lebih dari satu pemain yang berkiprah di eropa, layaknya johnny van beukering, tonny
cussel serta arthur irawan.
sampai saat ini, pro-kontra bab
komposisi timnas indonesia benar-benar
tetap terus berjalan. jumlah kelompok umur
tetap menilai, skuad yang
dimiliki nil tidaklah timnas
yang ‘asli’. akan tetapi fakta yang perlu kita terima yaitu, tim inilah yang benar-benar sah serta legal di mata afc.
lantas, senang atau tidak, mari kita dukung penuh perjuangan timnas
indonesia di piala aff, buat
nama nasionalisme. selamat berjuang tim garuda… ! !